Gas Sampler

Analisis dan evaluasi kadar kontaminan udara semakin penting mengingat pengaruh polutan terhadap kesehatan. Cemaran kimia seperti gas SO2, H2S, NH3, NOx, debu dll, dapat mengganggu kesehatan para pekerja pabrik, laboratorium, maupun masyarakat sekeliling.
 
Metoda analisa kontaminan udara tidak banyak berbeda dengan analisa kimia lainnya, kecuali diperlukan alat khusus untuk pengambilan contoh dari udara. Ada beberapa cara sampling dan analisa udara seperti metoda “test tube detector”, “impinger”, dan “direct reading” atau metoda instrumental. Setiap metoda mempunyai kelebihan dan kekurangan baik ditinjau dari kecepatan, ketelitian, harga peralatan dan suku cadang. Kesemua alat di atas masih diimpor.
Di antara tiga metoda di atas, metoda impinger merupakan metoda yang sesuai untuk kita. Metoda “impinger”, dapat menghasilkan data  cukup teliti (handal), dan luas pemakaian. Peralatan “impinger” dapat dibuat sendiri, demikian pula reagen penangkap gas. Impinger sebagai alat sampling udara dapat dikombinasikan dengan metoda analisa biasa (titrasi, gravimetri, elektrometri, spektrofoto meter dan kromatografi) sebagai alat ukur.

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Untuk melakukan pemantauan kualitas udara emisi dari cerobong pabrik/industri, perlu suatu perangkat peralatan khusus yang dapat mengambil sampel gas-gas emisi secara representatif. Alat pengambil sample gas emisi tersebut dinamakan Stack Gases Sampler. Stack Gases Sampler adalah suatu perangkat peralatan yang berguna untuk pengambilan sample gas-gas emisi seperti HCl, Cl2, SOx, NOx, NH3, H2S, HF dan uap Hg yang keluar dari cerobong pabrik.